Jakarta, CNBC Indonesia – Koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau makin parah pada perdagangan sesi I Senin (1/4/2024), di tengah berlanjutnya sidang sengketa Pemilu 2024.
Per pukul 10:12 WIB, IHSG ambles 1,08% ke 7.210,18. IHSG saat ini berada di level psikologis 7.200 dan nyaris menyentuh level psikologis 7.100.
Nilai transaksi indeks pada perdagangan sesi I hari ini mencapai sekitar Rp 2,9 triliun dengan melibatkan 5 miliar saham yang berpindah tangan sebanyak 489.912 kali.
IHSG cenderung merana di tengah berlanjutnya sidang sengketa Pemilu 2024 atau Pilpres 2024. Mahkamah Konstitusi (MK) kembali menggelar sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) (pilpres) 2024. Badan itu memeriksa para saksi dan ahli dari pemohon Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin).
Dalam laman media sosial YouTube KPU RI, terlihat bagaimana sidang berlangsung. Nama seorang menteri pun muncul dalam persidangan itu.
“DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu) membuat putusan tapi putusannya dibuat setelah proses kampanye selesai, dan dikatakan bahwa menteri, sebut saja Zulkifli Hasan telah melakukan pelanggaran, mengenai kampanye, mengenai cuti kampanye, dan putusannya hanya menegurnya saja,” kata tim hukum Timnas Amin Bambang Widjojantomenyebut Menteri Perdagangan RI.
“Dalam perspektif keahlian saudara saksi, saudara ahli, bagaimana putusan itu, yang tidak mengubah kampanye bansos berulang-ulang kali” katanya.
Sebelumnya, kuasa hukum AMIN memang meminta MK menghadirkan empat menteri sebagai saksi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Empat menteri tersebut yaitu, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan serta Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
Tim Hukum Ganjar Pranowo dan Mahfud MD juga mendukung permintaan kubu AMIN terkait pemintaan tersebut. Ketua Tim Hukum Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis mengatakan kesaksian dari dua kementerian itu penting untuk dihadirkan oleh MK.
SUMBER : CNBC Indonesia