CAPITAL CORP. SYDNEY

73 Ocean Street, New South Wales 2000, SYDNEY

Contact Person: Callum S Ansell
E: callum.aus@capital.com
P: (02) 8252 5319

WILD KEY CAPITAL

22 Guild Street, NW8 2UP,
LONDON

Contact Person: Matilda O Dunn
E: matilda.uk@capital.com
P: 070 8652 7276

LECHMERE CAPITAL

Genslerstraße 9, Berlin Schöneberg 10829, BERLIN

Contact Person: Thorsten S Kohl
E: thorsten.bl@capital.com
P: 030 62 91 92

Harga Saham Naik Tajam, Bursa Gembok Perdagangan 8 Emiten Ini

Uncategorized

Jakarta, CNBC Indonesia – Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan (suspensi) saham 8 perusahaan tercatat karena telah terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan.
Suspensi dilakukan mulai hari ini pada tanggal 7 Oktober 2025 pada pasar reguler dan pasar tunai mulai perdagangan sesi I pagi ini sampai dengan pengumuman bursa lebih lanjut.

Saham-saham perusahaan uang dikenakan supensi antara lain, PT RMK Energy Tbk (RMKE), PT Lenox Pasifik Investama Tbk (LPPS), PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA), PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk (RMKO).

Lalu, PT Samator Indo Gas Tbk (AGII), PT Indonesia Pondasi Raya Tbk (IDPR), PT Era Graharealty Tbk (IPAC), dan PT Danasupra Erapacific Tbk (DEFI).

Upaya tersebut dilakukan dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, khususnya bagi pemegang saham 8 emiten tersebut.

RMKE diketahui telah naik 143% dalam sebulan, LPPS melesat 140% dalam sebulan, PIPA meroket 300% dalam sebulan, sedangkan RMKO naik 83% dalam sebulan.

Selanjutnya ada AGII yang menguat 88% dalam sebulan, IDPR naik 158% dalam sebulan, IPAC terapresiasi 120% dalam sebulan dan DEFI menjadi satu-satunya yang melemah 57% dalam sebulan.

“Tujuannya untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya,” tulis manajemen BEI melalui keterbukan informasi, Selasa (7/10).

Manajemen BEI mengungatkan, pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan.

SUMBER : CNBC Indonesia